blank

Delapan belas tahun sebagai sebuah proses tentu saja semua tahu bahwa itu bukan proses yang sebentar. Apalagi sebuah kegiatan yang bukan atas ikatan keharusan seperti misalnya karena pertalian darah pada masing-masing pihak yang terlibat di dalamnya. Namun, ini Maiyah. Semua yang terlibat di dalamnya merasa punya ikatan satu dengan yang lain, dimana ikatan tersebut seolah-olah merupakan sebuah keharusan dalam halnya hubungan keluarga. keharusan untuk saling bertemu minimal sebulan sekali, keharusan untuk saling menyapa dan menebarkan energi kebersamaan, keharusan untuk saling berbagi, keharusan untuk bebarengan menuntut ilmu dengan modal kerelaan masing-masing pihak baik yang di atas maupun di bawah panggung, baik yang tampil maupun tersembunyi di belakang layar, semua menyediakan diri sebagai pihak yang mencoba belajar bersama demi terunduhnya karunia ilmu dan tetesan berkah dari Tuhan.

Demikian pun Gambang Syafaat, proses bermaiyah yang ditekuni dan diprigeli selama delapan belas tahun ini pantas diapresiasi dan disyukuri. Banyak dinamika yang terjadi tentunya, juga banyak fluktuasi intensitas gairah. Namun, perguliran dan naik-turun itu semuanya merupakan rangkaian ekstrakurikuler demi menambah kebijaksanaan dan pengalaman hidup bagi masing-masing pihak yang mengalaminya.

Pada usia ini, semoga Gambang Syafaat sebagai simpul Semarang tumbuh makin mempesona, makin pandai mengukur, menimbang, menakar, dan mengemban pilihan sikap otentik yang bertanggungjawab. Pada pertumbuhan manusia, ujian pada usia delapan belas tahun adalah ujian untuk makin artikulatif secara cerdas, tetap jujur, dan sumbut dalam keteguhan menyatakan yang keliru adalah keliru, dan yang benar adalah benar.

Selamat ulang tahun untuk Gambang Syafaat. Mari kita terus merasa perlu dan mengharuskan diri dalam hubungan penuh salam dalam tiap irama dan kondisi yang berlangsung baik yang hadir ‘secara gelap’ maupun yang hadir ‘secara terang’ dengan tetap dewasa demi menggumpalkan cinta terhadap rasulullah dan menggapai Ridho dari Allah Swt.

Ungaran, 25 Desember 2017
Keluarga gugurgunung untuk Gambang Syafaat.